Uncategorized

Pentingnya Membuat Packaging yang Unik dan Kreatif untuk Branding

Packaging Produk – Bagi perusahaan yang memproduksi barang, packaging memegang peranan penting untuk branding dan marketing. Pada dasarnya, packaging hanya menjadi pelindung produk, khususnya untuk barang konsumtif. Namun, kemasan produk juga memiliki fungsi lain seperti sumber informasi bagi konsumen dan daya tarik agar produk mampu bersaing dengan produk lainnya. Maka dari itu, sangat penting bagi perusahaan yang memproduksi barang untuk membuat desain packaging semenarik mungkin. 

Dalam packaging produk atau kemasan terdapat unsur-unsur seperti warna, font, dan logo. Unsur-unsur tersebut bisa merepresentasikan bisnis yang berkaitan dengan identitas dan pencitraan usaha. Desain packaging produk yang baik akan mempresentasikan bisnis sesuai dengan karakter dan tujuan bisnis. Selain itu, bentuk kemasan yang menarik akan membuat pelanggan mudah memahami bahwa packaging tersebut milik perusahaan tertentu.

Kenapa sih Produk Harus Memiliki Packaging yang Menarik?

source : www.freepik.com

Jika suatu produk tidak memiliki desain packaging yang unik dan menarik, maka dipastikan produk hanya akan menjadi pajangan saja di rak toko. Untuk menyikapi hal tersebut, para pelaku bisnis bermain dengan skema warna dan desain yang menarik demi meningkatkan daya tarik produk masing-masing. Hal ini menjadi dasar utama bahwa packaging dapat membantu konsumen untuk membedakan suatu brand dengan kompetitor. Packaging produk terbukti dapat meningkatkan profesionalitas brand. Pada packaging terdapat deskripsi produk yang singkat dan mudah dipahami. 

Ditambah dengan tampilan grafis yang kuat dan menarik serta pemilihan material bahan kemasan yang berkualitas pasti akan memberikan unsur estetika tersendiri. Bagi bahan makanan, minuman, dan produk konsumsi rumah tangga, packaging memuat komposisi bahan dan informasi penggunaan suatu produk. Pada dasarnya, informasi tersebut dapat mempengaruhi keputusan potensial calon pelanggan untuk membeli produk. Packaging produk akan dianggap bernilai efektif jika bisa mengimbangi antara identitas brand (fungsionalitas) dan desain yang menarik (estetika). 

Perlu diingat bahwa salah satu fungsi packaging adalah untuk alat komunikasi dengan pelanggan. Di dalam packaging terdapat informasi-informasi yang bisa dijadikan acuan bagi pelanggan, sehingga pelanggan akan memanfaatkan produk dengan benar dan membangun customer experience yang positif.

Baca juga : Pentingnya Branding Bagi Perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG)

Pentingnya Packaging Unik untuk Branding

Setiap pebisnis, baik pemula maupun profesional harus sadar bahwa eksistensi sebuah brand sangat penting bagi kelangsungan usaha. Strategi branding akan membantu perusahaan lebih mudah mengenalkan produk ke masyarakat dan selanjutnya mendorong para target pasar untuk membeli produk. Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah dengan menyelaraskan packaging atau kemasan produk dalam strategi branding. Berikut ini, beberapa alasan mengenai pentingnya packaging yang unik dan menarik untuk branding.

1. Membuat Brand Lebih Dikenal

Strategi branding dengan kemasan yang unik dan menarik akan membuat brand lebih kuat dan tentunya menciptakan interaksi yang baik terhadap target pasar. Keberadaan kemasan yang unik tentunya akan mempengaruhi minat beli dan akan membuat konsumen lebih loyal kepada brand. Jika brand sudah kuat, maka pengenalan selanjutnya atas identitas perusahaan tidak lagi terlalu sulit. Perusahaan hanya perlu membangun strategi marketing untuk menarik minat calon pelanggan dan menguasai pasar.

2. Menarik Perhatian Calon Pelanggan

Jika brand sudah dikenal, maka calon pelanggan akan lebih mudah tertarik untuk membeli produk dari brand tersebut. Packaging yang unik dan menarik danal strategi branding akan mendorong pencitraan positif perusahaan di mata konsumen. Kemasan menjadi salah satu indikator untuk penilaian yang bisa menunjukkan profesionalitas dan kualitas perusahaan dalam memberikan kebutuhan pelanggan. 

Branding bisa menggunakan Print Advertising yang tentunya mengedepankan desain sebagai senjata utama, termasuk desain kemasan produk. Untuk mendapatkan suatu kemasan dengan desain yang unik, banyak perusahaan yang mengadakan penelitian terlebih dahulu sebelum membuat kemasan. Bisanya, akan ada banyak pertimbangan untuk memilih skema warna, desain, dan tipe dari kemasan produk yang diharapkan akan menjadi yang paling menarik untuk customer. Dengan demikian, tidak dapat dipungkiri lagi bahwa desain packaging yang menarik bisa membuat calon pelanggan memilih brand atau produk dibandingkan milik kompetitor.

source : www.freepik.com

3. Memfasilitasi Keputusan Pelanggan untuk Membeli

Branding pada dasarnya akan sangat membantu untuk memfasilitasi keputusan sebuah pembelian dari calon pelanggan. Jika ditambah dengan packaging yang menarik, maka akan membuat calon pelanggan potensial tertarik untuk membeli produk. Packaging yang unik dan menarik tentunya akan memuat informasi produk yang mudah dilihat, dibaca, dan dimengerti. Setelah melihat beberapa informasi yang sangat penting dari packaging tersebut, maka akan pelanggan akan mengambil keputusan untuk membeli atau membandingkan dengan produk lain dari kompetitor. 

Membandingkan satu produk dengan produk yang lain merupakan salah satu karakter dari setiap pelanggan. Maka dari itu, adanya kemasan yang unik dan menarik diharapkan calon pelanggan akan mengambil keputusan untuk membeli setelah membandingkan dengan produk-produk milik kompetitor.

Baca juga : Baru Launching Usaha Baru? Simak 7 Cara Ampuh Untuk Aktivasi Brand

4. Mempromosikan Brand

Packaging atau Kemasan memainkan peranan penting dalam memberikan informasi terhadap sebuah produk. Ada unsur-unsur penting di dalam kemasan yang menunjukkan bahwa suatu produk berasal dari brand tertentu. Unsur tersebut meliputi desain warna dan yang paling utama adalah logo perusahaan. Masyarakat akan mudah mengidentifikasikan suatu warna dengan brand tertentu. Misalnya, jika membayangkan minuman botol dengan warna merah, orang akan terbayang bahwa minuman tersebut adalah Coca-Cola. Meskipun ada banyak minuman dengan unsur warna merah, namun packaging yang unik dari Coca-Cola akan membuat calon pelanggan membayangkan produk Coca-Cola terlebih dahulu.

Begitu pula dengan logo yang selalu ada dalam kemasan. Ketika terbayang logo orang tua, maka dipastikan orang akan terbayang produk KFC. Meskipun KFC bukan satu-satunya yang menggunakan logo orang tua. Pada kenyataannya, keberadaan unsur-unsur packaging yang lengkap dan unik ditambah dengan desain kemasan yang menarik akan membuat perusahaan lebih mudah mempromosikan brand masing-masing.

Desain kemasan atau packaging yang kreatif memberikan kesan lebih menarik dan menonjol dari kompetitor. Selanjutnya, kemasan akan mendorong pelanggan yang lewat untuk memilih produk tersebut. Kemasan yang unik juga bisa mengkomunikasikan informasi yang diperlukan tentang perusahaan. Ada pesan merek dan informasi kontak yang sangat penting bagi perusahaan dan pelanggan. Dengan memberikan kesan pertama yang baik, maka dipastikan audiens bisa menerima pesan merek dengan mudah dan jelas.

5. Membedakan dengan Produk Lain

source : www.freepik.com

Kemasan bisa membuat sebuah produk berbeda dengan produk lainnya. Maka dari itu, keberadaan kemasan tidak bisa dipisahkan dengan strategi branding. Kemasan produk yang unik, menarik, dan eye catching akan membuat tampilan produk berbeda di tengah kompetisi produk lainnya. Calon pelanggan akan mampu mengidentifikasi brand dengan mudah hanya dengan melihat kemasan. Sebagai contoh adalah kemasan yang digunakan oleh Starbucks. Perusahaan ini jelas sangat mengedepankan packaging dalam strategi branding. Meskipun kemasan yang digunakan tampak sederhana, namun dengan desain yang menarik telah membuat Starbucks menjadi salah satu pemain pasar yang sangat kuat saat ini. 

Tips Mendesain Packaging Produk Unik dan Menarik

Desain packaging atau kemasan produk menjadi salah satu faktor penting yang bisa menguatkan strategi branding dalam persaingan usaha yang semakin ketat seperti saat ini. Desain kemasan yang menarik, unik, dan berkualitas menjadi pembeda antara satu brand dengan kompetitor. Melalui desain kemasan produk, banyak informasi penting yang bisa disampaikan. Penting untuk diketahui, sebuah kemasan produk yang menarik tidak harus mahal dan juga tidak harus dibuat dengan rumit. Dalam membuat packaging sangat diperlukan kreativitas dan pengetahuan atas keseimbangan antara efisiensi dan efektivitas packaging nantinya. 

Dengan demikian, desain kemasan produk yang menarik dan unik akan dibuat dengan mempunyai karakter yang akan membedakan dengan produk serupa lainnya. Untuk membuat desain packaging atau kemasan produk yang unik dan menarik, berikut ini beberapa tips melakukannya.

1. Pilih Warna dan Font Yang Tepat

source : www.freepik.com

Warna yang dipilih untuk mendesain kemasan suatu produk sangat penting diperhatikan. Hampir 90% dari pembelian didasarkan hanya pada warna. Jadi, ketika akan mendesain packaging produk, maka harus mengetahui peran dan arti warna dalam desain kemasan. Misalnya warna merah melambangkan hasrat, kekuatan, cinta, dan keberanian. Artinya, tidak semua produk bisa cocok dengan packaging yang berwarna merah. Umumnya, produk makanan ringan yang akan membuat suasana kebersamaan yang ceria sangat cocok dengan warna ini. Ada juga warna kuning yang melambangkan energi serta kebahagiaan yang cocok untuk produk-produk kesehatan, vitamin, atau minuman penambah energi. 

Jika sudah menetapkan warnanya, maka selanjutnya perlu memikirkan informasi yang akan ditambahkan di dalam kemasan produk tersebut. Maka dari itu, buatlah informasi yang singkat dan jangan terlalu padat. Packaging juga bisa ditambahkan dengan gambar yang unik dan font yang menarik agar konsumen tidak mengabaikan informasi yang ada dalam produk tersebut. Pilihan font juga harus disesuaikan dengan ukurannya. Pastikan font bisa dibaca dalam kondisi mata normal. Misalnya, jika menggunakan font jenis Arial, gunakan ukuran font minimal 10. Namun, kreasi ukuran font juga bisa bermacam-macam. Adakalanya menggunakan font yang sangat besar untuk menuliskan nama merek atau brand. Tujuannya sudah pasti agar brand mudah dilihat dan dibaca oleh calon pelanggan.

2. Pilih Bentuk yang Sesuai

Pada dasarnya, ada 2 bentuk packaging atau kemasan produk yang bisa dipilih. Ada kemasan produk maskulin yang sering memiliki bentuk persegi panjang atau seperti kotak dan ada juga kemasan produk feminim yang cenderung dibuat melengkung seperti setengah lingkaran, silinder, atau kerucut. Pemilihan bentuk kemasan tentunya dengan pertimbangan psikologi. Biasanya dengan mempertimbangkan karakter target pasar masing-masing. Namun, inti utama dari pemilihan bentuk adalah supaya kemasan menjadi lebih menonjol dibandingkan kemasan produk kompetitor. 

Untuk bisa menentukan pilihan bentuk kemasan yang tepat, bisa dipastikan harus mengetahui terlebih dahulu kondisi target pasar. Misalnya dengan mencari tahu dominasi antara pria atau wanita, anak-anak atau dewasa, dan lain sebagainya. Dengan demikian, perusahaan akan tahu bentuk kemasan yang bisa mempengaruhi keputusan untuk melakukan pembelian dari calon pelanggan. 

3. Mudah Dimengerti

Dalam strategi branding, ada upaya agar pelanggan bisa mengerti produk dengan cepat. Bahkan, sangat diupayakan agar produk dimengerti hanya dalam beberapa detik saja, saat pertama kali melihatnya. Salah satu cara yang bisa dicoba adalah dengan membuat kemasan yang mudah dimengerti oleh calon pelanggan. Ada banyak cara agar suatu kemasan mudah dimengerti. Misalnya dengan menggunakan bahasa yang sederhana. 

Cara ini sangat penting untuk meningkatkan kemungkinan seseorang akan memahami informasi atas produk yang dijual dan membuat calon pelanggan lebih cenderung untuk membelinya. Misalnya pada desain kemasan makanan, seringkali ditemukan berbagai tulisan selain komposisi dan identitas produk. Ada kalimat slogan, kata-kata persuasif, nama brand, dan lain sebagainya. Meskipun ingin dibuat menarik, tetapi sebaiknya dihindari penggunaan kalimat berlebihan yang mampu membuat bingung para konsumen. Sangat penting untuk menggunakan gaya bahasa yang sederhana, yaitu mudah diingat tetapi mampu menginterpretasikan tujuan dari produk yang dijual.

Baca juga : Strategi Promosi Untuk Meningkatkan Penjualan Di Akhir Tahun

4. Pertimbangkan Hal-Hal Teknis

Ada banyak pertimbangan teknis yang perlu diprioritaskan ketika akan membuat packaging produk. Misalnya berkenaan dengan cara kemasan tersebut dibuka. Kemasan yang sulit dibuka pasti bisa membuat pelanggan menjadi bingung dan bahkan dapat juga berdampak pada kerusakan produk di dalamnya. Kemasan yang seperti ini hanya akan merusak reputasi produk dan menurunkan kemungkinan pembelian kembali. Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan cara membuka kemasan, misalnya dengan tab sobek atau tutup yang mudah diputar. Jika produk memerlukan sedikit keamanan ekstra, maka sebaiknya dijelaskan metode untuk membukanya.

source : www.freepik.com
  • Bahan

Pertimbangkan hal teknis selanjutnya adalah berkenaan dengan bahan untuk membuat kemasan. Perlu diketahui bahwa, kemasan sangat penting untuk menjaga bentuk produk, kesegaran, dan kualitas produk secara keseluruhan. Pertimbangkan bahan yang tepat, misalnya berbahan kaca, plastik, kayu, kertas, dan lain sebagainya. Tentunya, pemilihan bahan harus disesuaikan dengan produk yang akan dikemas. 

Saat ini, ada banyak ide unik yang mencakup pengemasan suatu produk. Misalnya kemasan yang dapat digunakan kembali (daur ulang), pengemasan origami untuk membuat bentuk yang menarik, dan lain sebagainya. Untuk memiliki kemasan yang tampak menonjol dari produk lainnya, maka sangat penting untuk mempertimbangkan hal teknis mengenai bahan kemasan.

Baca juga : Product Knowledge Yang Wajib Dikuasai

  • Distribusi

Pertimbangan hal teknis lainnya adalah dengan mengetahui terlebih dahulu tempat yang akan digunakan untuk menjual produk. Bahan kemasan bisa dari kaca yang mudah pecah dan beberapa produk bisa saja membutuhkan sedikit perlindungan ekstra. Kemasan yang digunakan harus bisa memastikan barang produk sampai ke konsumen dengan utuh dan aman. Apalagi untuk produk yang harus didistribusikan ke tempat yang sangat jauh, maka dipastikan kemasan harus memiliki daya tahan yang tinggi dalam melindungi produk yang ada di dalamnya. 

  • Fungsional

Meskipun estetika dalam desain kemasan atau packaging menjadi titik fokus, namun fungsionalitas yang hebat dari packing tersebut juga sangat penting. Pelanggan harus menerima produk yang dikemas dengan baik. Produk yang tidak dikemas dengan baik bisa dianggap sebagai produk murah dan inferior. Kemasan produk yang bagus harus memenuhi persyaratan dasar untuk melindungi produk tanpa mengorbankan sudut pandang estetika. Hanya dengan cara demikian, pelanggan akan merasa bahwa perusahaan telah melakukan tindakan khusus untuk memastikan produk yang dijual memiliki kualitas yang terbaik.

Baca juga : Production Planning Dan Strategi Efektif Dalam Memanfaatkannya

Dukung Distribusi yang Efektif dengan Packaging Ideal dan Aplikasi SimpliDOTS

Desain kemasan yang baik lebih dari sekadar menempatkan produk di dalam box atau kotak. Namun, packaging akan membangun hubungan antara brand dan konsumen. Jika bisa dilakukan dengan baik, maka dipastikan akan dapat melejitkan brand ke puncak kesuksesan. Packaging yang tepat tidak hanya mudah diingat konsumen dan terlihat unik, tetapi juga memudahkan dalam hal distribusi. 

Dukung distribusi perusahaan yang lebih efektif dan handal dengan aplikasi SimpliDOTS. SimpliDOTS sangat menunjang kinerja perusahaan terutama dalam hal control dan monitoring distribusi. Termasuk, update stock dan penjualan. Ditambah lagi, aplikasi dapat diakses melalui perangkat seluler seperti tablet atau smartphone, sehingga lebih mudah memantau kinerja tim sales di lapangan kapan saja dan di mana saja. 

Dengan fitur lengkap berbasis cloud, SimpliDOTS Sales Force Automation (SFA) telah digunakan oleh banyak pebisnis untuk meraih top brand awareness dan keuntungan yang maksimal dari penjualan produk. Yuk, jangan tunda lagi, pakai Super Apps for Distributor, SimpliDOTS GRATIS 14 Days dengan daftar akun Anda di sini

Share
Published by
Jowan Kho

Recent Posts

  • Strategi Bisnis
  • Strategi Distribusi

Case Study: Strategi Powerful Distribusi Es Krim AICE 5x Lebih Efisien dengan SimpliDOTS

Anda termasuk pecinta es krim? Ya, hampir semua orang memang menyukainya! Cita rasa manis, segar, dan lumer di mulut membuat… Read More

1 month ago
  • Sales Tracking

5 Masalah Aplikasi Sales Tracking yang Umum Ditemui dan Solusinya

Tim sales adalah ujung tombak distributor yang bertanggung jawab menawarkan produk atau jasa kepada pelanggan agar menghasilkan pendapatan ke perusahaan. … Read More

1 month ago
  • Aplikasi Distribusi
  • Distribusi
  • Teknologi

Aplikasi Sistem Distribusi untuk Manajemen Stocklist di Gudang, Apa Pentingnya?

Jika Anda menjalankan bisnis eCommerce atau distributor FMCG (Fast-Move Consumer Goods), manajemen stok barang di gudang dan aplikasi sistem distribusi… Read More

1 month ago