Apa Itu Wholesaler Distribusi dan Pentingnya Optimasi Rute Supply Chain
Berkecimpung di dunia bisnis distribusi sangat penting bagi kita memahami apa itu wholesaler. Secara sederhana, wholesaler adalah perantara antara produsen dan pengecer dalam supply chain. Mereka memainkan peran penting dalam memastikan pengiriman barang berjalan lancar dan tepat waktu.
Dengan pengelolaan distribusi yang efisien, wholesaler membantu menjaga kelancaran operasional logistik, sehingga produk bisa sampai ke tangan konsumen akhir tanpa hambatan.
Apa Itu Wholesaler dan Perannya dalam Pengiriman Barang
Untuk memahami apa itu wholesaler, kita mungkin sering menjumpai truk atau mobil pick-up yang menurunkan barang-barang untuk dijual di toko grosir, supermarket, maupun pasar tradisional.
Nah, wholesaler adalah orang atau perusahaan yang menjual barang dalam jumlah besar kepada pengecer atau pedagang, bukan langsung ke konsumen.
Wholesaler adalah penghubung penting antara produsen dan pengecer, memastikan barang-barang sampai ke tempat yang tepat dengan cara yang efisien.
Dalam pengiriman grosir, peran wholesaler sangat penting dalam menjaga kelancaran distribusi barang agar bisa sampai tepat waktu dan dalam kondisi baik.
Apa itu wholesaler dan perannya di pasar grosir Indonesia
Pasar wholesaler Indonesia diperkirakan akan terus berkembang pada periode mendatang karena peran pentingnya dalam perekonomian Indonesia.
Setelah memahami apa itu wholesaler, kita perlu mengetahui apa perannya di industri grosir Nusantara.
Wholesaler adalah pihak yang membeli barang dalam jumlah besar dari produsen atau distributor untuk dijual kembali kepada pengecer atau konsumen lainnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, pasar grosir Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang stabil, dan diprediksi pertumbuhan ini akan berlanjut di masa depan.
Potensi pertumbuhan pasar ini, ditambah dengan dukungan pemerintah, menjadikannya tempat yang menjanjikan untuk para pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnis secara global.
Dengan memanfaatkan teknologi, berinvestasi dalam infrastruktur logistik, serta mengatur pasar, Indonesia dapat menciptakan ekosistem grosir yang kuat untuk mendukung pertumbuhan bisnis.
Pertumbuhan pasar ini didorong oleh beberapa faktor, di antaranya adalah berkembangnya kelas menengah yang meningkatkan permintaan barang konsumen.
Hal ini menyebabkan meningkatnya jumlah pengecer dan grosir yang beroperasi di pasar. Selain itu, perkembangan e-Commerce juga memberikan peluang bagi grosir untuk menjual produk mereka secara online.
Munculnya marketplace raksasa di tanah air turut berkontribusi pada pertumbuhan pasar grosir. Selain itu, upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur dan distribution logistic mempermudah grosir dalam mendistribusikan barang di seluruh Indonesia.
Tantangan dan Kebijakan Pemerintah dalam Pasar Wholesaler di Indonesia
Meskipun pasar wholesaler Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang pesat, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi.
Salah satu tantangannya adalah sistem logistik dan transportasi yang kurang efisien. Banyak distributor dan wholesaler yang menghadapi masalah terkait waktu pengiriman dan biaya transportasi yang dapat merugikan perusahaan.
Tantangan lainnya adalah kompetisi dari pemain internasional yang dapat menawarkan harga lebih rendah dan produk berkualitas lebih baik.
Pemerintah Indonesia yang memahami apa itu wholesaler dan perannya, telah mengambil langkah-langkah untuk mendukung pertumbuhan pasar wholesaler dengan mengembangkan kawasan ekonomi khusus yang dirancang untuk menarik investasi asing dan memberikan insentif bagi bisnis.
Di sisi lain, pemerintah juga meluncurkan berbagai inisiatif untuk memperbaiki infrastruktur dan distribution logistic, seperti pembangunan pelabuhan, bandara, dan jalan tol baru.
Masalah-masalah yang dihadapi wholesaler dengan route plan secara manual
Sebelum kita membahas manfaat otomatisasi manajemen rute, mari kita pahami dulu perencanaan rute manual (route plan) dalam pengiriman barang.
1. Rentan Kesalahan
Perencanaan rute manual berbasis kertas tentunya kurang efektif, bahkan membuat dokumen atau arsip menumpuk. Apalagi, setelah dicetak, admin harus menyusun, menyimpan, dan mencari-cari arsip jika dibutuhkan di masa depan.
Metode ini akan menambah risiko yang merugikan, misalnya surat jalan tercecer, hilang, atau mungkin salah input.
Bayangkan berapa banyak waktu, energi, dan usaha yang terbuang, padahal tugas intinya hanyalah mengirimkan barang yang sudah dipesan pelanggan.
2. Biaya transportasi tinggi
Setiap tahun, bisnis kehilangan 32,6 miliar jam karena masalah lalu lintas akibat cuaca. Jelas hal ini sangat membuang waktu.
Hampir 55% pelanggan mengatakan mereka akan berhenti menggunakan sebuah perusahaan jika sudah lebih dari dua kali terlambat mengirimkan pesanan. Angka ini naik menjadi 59% jika ada barang yang salah dikirim.
Yang lebih mengkhawatirkan lagi, risiko kendaraan berat mengalami insiden tabrakan meningkat 4 kali lipat saat kondisi senja. Banyak pengemudi terjebak dalam kondisi berbahaya ini karena perencanaan rute (route plan) yang kurang efisien.
3. Inefisiensi
Jika driver pengiriman menginput rute secara manual, mereka perlu melakukannya satu per satu. Terkadang, karena hanya berbasis kertas, driver asal menebak urutan mana yang paling efisien dikunjungi terlebih dulu tanpa ada data yang akurat.
4. Kurang Fleksibel
Apa yang harus dilakukan jika pelanggan ingin mengubah order dan waktu pengiriman? Atau bahkan membatalkan pengiriman? Bagaimana wholesaler bisa mengubah rute secara cepat dan aman, sambil mengomunikasikan perubahan tersebut kepada driver di jalan?
Hanya ada satu cara untuk melakukannya dengan cepat dan aman, yaitu aplikasi route planning untuk mengoptimasi rute yang lebih cepat dan biaya terjangkau.
Â
Pengaturan Rute Otomatis untuk Distribusi Wholesaler Barang Grosir
Para wholesaler perlu memikirkan efisiensi distribusi agar pengiriman barang bisa sampai di tujuan secara cepat dan hemat biaya transportasi.
Dikutip dari Deloitte, faktanya sekitar 60% dari total biaya distribusi berasal dari pengeluaran, seperti bahan bakar, gaji driver, sewa armada, perawatan kendaraan, asuransi, dan parkir. Jadi, wholesalers distributors perlu memanfaatkan software distributor yang dilengkapi optimasi rute.
Dengan software distribution management ini, wholesaler distributor dapat mengatur jadwal pengiriman, kapasitas kendaraan, serta yang terpenting mengatur rute yang paling cepat dan efisien. Semua prosesnya berbasis data dan algoritma canggih agar pengiriman lebih mudah dan efisien biaya.
Jadi, ingin tahu lebih lanjut manfaat manajemen rute agar lebih memahami apa itu wholesaler dan bagaimana memilih software yang tepat, mari kita lanjutkan pembahasannya!
Baca juga: Bagaimana Cara Meningkatkan Penjualan? Yuk, Siapkan 6 Hal Ini Hadapi Tantangan 2025
SimpliDOTS, Pengiriman Efisien hingga 30% dengan Pengaturan Rute Akurat & Live Tracking
Mengalami kendala dalam pengiriman yang kurang maksimal? Atau ingin rute pengiriman lebih efektif tanpa harus repot menyusun sendiri di Google Maps?
Banyak distributor dan wholesaler masih menggunakan berbagai tools terpisah untuk mengatur rute pengiriman. Bahkan setelah rute dibuat menggunakan Google Maps, sering kali muncul tantangan baru. Misalnya, driver tidak memberikan update posisi, sehingga supervisor hanya bisa melacaknya dengan menelepon satu per satu.
Proses ini tidak hanya memakan waktu, tetapi juga membuat pengawasan operasional menjadi kurang efisien.
Sekarang, saatnya beralih ke SimpliDOTS Distribution Management System, sebuah solusi lengkap dengan fitur Manajemen Rute.
Aplikasi distributor ini dirancang khusus untuk membantu distributor dan wholesaler dalam mengoptimalkan pengiriman barang secara efisien.
1.     Keunggulan Manajemen Rute yang Cerdas & Akurat dalam Pengiriman Barang
Dengan Manajemen Rute SimpliDOTS, distributor dan wholesaler dapat mengatur pengiriman hanya dengan satu aplikasi, tanpa perlu beralih ke berbagai tools lainnya.
Sistem ini bekerja secara otomatis dengan mempertimbangkan berbagai faktor penting, seperti:
- Jumlah & jenis kendaraan : Menyesuaikan rute berdasarkan kapasitas kendaraan dan jenis barang yang diangkut.
- Ketersediaan sopir & jam kerja : Memastikan jadwal pengiriman optimal sesuai jam operasional tim lapangan.
- Tujuan pengantaran & jam operasional outlet: Menyesuaikan pengiriman agar sesuai dengan jam buka outlet tujuan, sehingga tidak ada pengantaran yang tertunda.
Proses ini dilakukan dalam satu kali klik, tanpa perlu menyusun rute secara manual.
Â
2.     Menyusun Rute Terbaik dalam Sekali Klik
Selain mengatur pengiriman secara otomatis, SimpliDOTS juga membantu distributor menemukan rute paling efisien dengan mempertimbangkan jarak, jumlah armada, jumlah pengemudi, dan volume barang yang dikirimkan.
- Driver & sales tidak perlu membuat route plan sendiri : Semua rute sudah dioptimalkan dalam sistem.
- Tersedia fitur upload rute via Excel: Template sudah disediakan agar distributor bisa mengunggah rute dengan mudah.
- Optimasi rute instan & hemat biaya: Tidak perlu lagi menyusun rute manual yang memakan waktu dan biaya operasional tinggi.
Â
3.     Pantau Pengiriman Secara Real-time dengan Live Tracking
Dengan fitur Live Tracking, distributor dapat mengawasi aktivitas tim sales lapangan secara langsung dalam tampilan Route Maps. Fitur ini mencakup:
Posisi Salesman Saat Ini: Ditampilkan dengan ikon hijau, menunjukkan titik lokasi mereka secara real-time.
Lokasi Customer/Outlet: Jika ada beberapa outlet dalam satu area, sistem akan menampilkan pin dengan warna berbeda:
- Biru: 1-10 outlet dalam satu lokasi.
- Kuning: 11-100 outlet dalam satu lokasi.
- Merah: 101-1000 outlet dalam satu lokasi.
- Ungu: Lebih dari 1000 outlet dalam satu lokasi.
Melalui aplikasi distributor SimpliDOTS, supervisor bisa langsung mengetahui sebaran outlet dan rute perjalanan sales tanpa perlu menanyakan satu per satu.
Efisiensi Distribusi hingga 50% dengan SimpliDOTS: Pengalaman Kusuma Raharja, Deputy Director PT Gavi Unggul Niaga Adika
“Dulu, proses distribusi kami masih sangat manual dan panjang. Sales harus mencatat order di kertas, meminta tanda tangan customer, lalu kembali ke kantor untuk didokumentasikan. Baru setelah itu pesanan bisa diproses. Itu semua membuang banyak waktu dan tenaga.” jelas Kusuma Raharja, Deputy Director PT Gavi Unggul Niaga Adika.
Sebagai distributor food packaging yang telah beroperasi sejak 2020, PT Gavi Unggul Niaga Adika menghadapi tantangan besar dalam distribusi.
Dengan tim sales dan ekspedisi yang tersebar di berbagai wilayah, mereka membutuhkan sistem yang mampu mempercepat proses, meningkatkan efisiensi, dan meminimalkan kesalahan manual.
Â
Tantangan yang Dihadapi Sebelum Menggunakan SimpliDOTS
Menurut Kusuma Raharja, sebelum menggunakan SimpliDOTS, ada beberapa kendala utama yang menghambat operasional PT Gavi. Di antaranya:
- Administrasi panjang & manual
“Sales kami harus mencatat pesanan di kertas, meminta tanda tangan, lalu kembali ke kantor. Admin kemudian harus mendokumentasikan secara manual, yang sering kali membuat pesanan tertunda.”
- Pemrosesan order lambat
“Karena semuanya harus didokumentasikan secara manual lebih dulu, pesanan sering kali baru bisa diproses keesokan harinya. Hal ini menyebabkan keterlambatan ekspedisi.”
- Laporan sales memakan waktu lama
“Sebelum ada sistem yang terintegrasi, membuat laporan sales bisa sampai 5 jam dalam sehari. Itu benar-benar membuang banyak waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk produktivitas lain.”
Â
Baca juga: Memaksimalkan Kunjungan Salesman ke Outlet, Ada 6 Langkah Jitu bagi Distributor
Â
Solusi  Transformasi Bisnis Distribusi dengan SimpliDOTS
Untuk mengatasi tantangan ini, PT Gavi memilih SimpliDOTS sebagai aplikasi distributor utama.
Saat ini, lebih dari 80 karyawan dari berbagai divisi, mulai dari sales, ekspedisi, sales supervisor, branch manager, hingga tim admin, sudah menggunakan SimpliDOTS dalam operasional sehari-hari. Berikut adalah manfaat yang dirasakan setelah menggunakan SimpliDOTS:
- Proses distribusi lebih cepat & terintegrasi
“Sekarang, tidak ada lagi pencatatan manual yang bikin lama. Semua data terdokumentasi digital & real-time. Sales tinggal input pesanan di aplikasi, langsung bisa diproses oleh tim ekspedisi.”
- Kunjungan sales lebih efisien
“Dulu, kami sulit memantau aktivitas sales di lapangan. Sekarang, semua sudah bisa dilakukan dalam satu platform, mulai dari absensi, taking order, monitoring, hingga controlling oleh supervisor.”
- Pemrosesan pesanan lebih cepat
“Sebelumnya, pesanan baru bisa dikirim setelah dokumentasi manual selesai. Sekarang? Begitu sales input order, tim ekspedisi bisa langsung jalan tanpa menunggu lama!”
- Laporan sales lebih cepat hingga 60%
“Kalau dulu butuh 5 jam sehari hanya untuk buat laporan, sekarang cukup 2 jam saja. Itu sangat membantu meningkatkan efisiensi kerja kami.”
Lebih hebatnya lagi, SimpliDOTS sudah terintegrasi dengan Accurate Online, software akuntansi yang membuat dokumentasi keuangan & pemrosesan invoice menjadi lebih cepat dan akurat.
Â
Wholesaler dan Distributor Masa Kini Wajib Pakai SimpliDOTS!
Pengalaman PT Gavi membuktikan bahwa sistem distribusi yang terintegrasi dapat meningkatkan efisiensi hingga 50%, menghemat waktu operasional, serta mempermudah koordinasi antar tim.
Kini, giliran bisnis Anda merasakan manfaat manajemen rute & monitoring real-time. Coba SimpliDOTS sekarang!
Buktikan kecanggihan fitur-fiturnya melalui demo GRATIS atau hubungi tim sales SimpliDOTS untuk info lebih lanjut.