FMCG: Masalah Supply Chain dan Distribution Management System Sebagai Solusi Terbaik

Fast-Moving Consumer Goods atau FMCG adalah barang konsumsi yang memiliki perputaran cepat bahkan sangat cepat di rak dagangan. Barang yang termasuk FMCG adalah yang biasanya jadi kebutuhan sehari-hari konsumen. 

Produk-produk yang dikategorikan dalam FMCG merupakan produk yang bisa terjual sangat cepat dan implikasinya adalah turnover tinggi dalam aktivitas produksi. 

Oleh karena itu sebelum terjun pada sektor FMCG perlu diketahui dulu beberapa masalah supply chain (rantai pasok) yang sering terjadi dalam industri FMCG.

Meskipun di Indonesia sendiri sektor FMCG menunjukan prospek  yang sangat menjanjikan, untuk memenangkan persaingan pasar pada sektor FMCG dibutuhkan pengelolaan rantai pasok yang baik. 

Beberapa Masalah Supply Chain dalam Industri FMCG

Faktor lain yang membuat usaha di sektor FMCG semakin menjanjikan adalah pesatnya penetrasi smartphone, urbanisasi, dan pertumbuhan pendapatan yang siap dibelanjakan. 

Namun, jika ditinjau dari sisi pemasaran dan manajemen rantai pasok (SCM), akan ada banyak tantangan terjadi. Misalnya beban turn over produksi yang tinggi dan volume kuantiti pasar yang melimpah. 

Apalagi, dengan begitu banyak produk sejenis, maka akan sulit untuk memastikan pelanggan akan loyal dengan produk FMCG dari satu merek. 

Ada beberapa masalah supply chain yang perlu ditangani oleh perusahaan FMCG untuk menyelaraskan persyaratan permintaan dan pasokan saat ini. 

Kurangnya Visibilitas dan Kolaborasi end to end

Pasar barang konsumsi terutama yang termasuk ke dalam sektor industri FMCG saat ini cukup kompleks dan sangat fluktuatif. Oleh karena itu, memiliki visibilitas multi-level bagi perusahaan yang bergerak di sektor ini menjadi penting.

Dengan visibilitas yang meningkat, kolaborasi dua arah akan terjalin. Ini seringkali menjadi masalah supply chain dalam industri FMCG.

Visibilitas di sini berarti perusahaan memiliki data real-time mengenai pengiriman dan penerimaan, informasi tentang stok, hingga produk-produk apa saja yang sedang meningkat peminatnya agar kestabilan rantai pasok dapat terjaga.

Inovasi dan Pemenuhan Produk dalam Rantai Pasok

Suatu kemampuan untuk membedakan diri di antara berbagai pilihan yang tersedia di pasar menjadi penting agar suatu produk bisa terlihat lebih menonjol di mata konsumen.

Masalah supply chain ini jelas berkaitan dengan inovasi yang dirancang oleh sebuah perusahaan, dan itu juga berarti bahwa dibutuhkan kreativitas untuk menarik lebih banyak perhatian dari pelanggan. 

Pemenuhan rantai pasok kini telah berkembang menjadi sebuah pasar yang mengharuskan pelakunya datang dengan ide cemerlang agar dapat bersaing di pasar yang cukup luas ini.

Baca Juga: 10 Perusahaan-perusahaan FMCG Terbesar di Indonesia

Kinerja Antar Divisi yang Tidak Selaras

Dalam strategi menjaga kestabilan pemenuhan rantai pasok dibutuhkan suatu manajemen yang baik dari setiap divisi mulai dari orang-orang yang bergerak di lapangan untuk mengetahui pola permintaan, orang-orang gudang, hingga manajemen layanan pelanggan harus terintegrasi dan menjadi satu kesatuan.

Pelaku bisnis yang sudah lama terjun dalam dunia rantai pasok ini memiliki suatu sistem yang digunakan untuk menafsirkan seluruh informasi agar bisa menyelaraskan kinerja antar divisi.

Kunci penting untuk keselarasan dalam manajemen rantai pasok yang efektif adalah dengan memiliki proses perencanaan dan pelaksanaan bersama yang dikombinasikan dengan analisis bisnis yang tepat, untuk membuat semuanya menjadi lebih mudah Anda harus mencoba Distribution Management System (DMS).

Distribution Management System dapat mengintegrasikan seluruh divisi dalam operasi pemenuhan rantai pasok dengan mencatat seluruh laporan transaksi dan kebiasaan customer dengan menjadikan semuanya data yang mudah diolah untuk dikombinasikan dengan penetapan langkah bisnis yang tepat menggunakan fitur business intelligence.

Ketidakmampuan untuk Menyinkronkan Tingkatan Rantai Pasokan

Masalah supply chain lain adalah banyak perusahaan masih tidak dapat melakukan koordinasi antara penawaran dan permintaan karena mereka tidak memiliki akses ke data yang akurat dan real-time dari pihak rantai pasokan mereka.

Perencanaan dan koordinasi permintaan di berbagai tingkatan rantai pasokan diperlukan untuk memastikan bahwa produk yang tepat dikirimkan ke lokasi yang tepat pada waktu yang tepat. Ini juga merupakan faktor penting dalam melakukan pemenuhan pesanan pelanggan. 

Untuk itulah Distribution Management System hadir sebagai sebuah sistem yang memberikan solusi dengan data-data akurat dan real-time bagi setiap distributor yang bisa dengan mudah diakses kapanpun dan bahkan bisa melalui smartphone.

Sistem Pengantaran yang Tidak Berjalan Efektif

Delivery system merupakan aktivitas yang sangat memegang peranan penting untuk mengatasi masalah supply chain dan memastikan bahwa stok dari produk FMCG yang tetap terpenuhi.

Idealnya, perusahaan FMCG harus menyediakan armada pengiriman sendiri, karena turnover yang tinggi akan menyebabkan armada pengiriman sangat sibuk. Namun, masalah muncul ketika jumlah pesanan banyak dan pengaturan jadwal serta armada tidak berjalan dengan baik.

Untuk memastikan sistem pengantaran terkelola dengan baik Delivery & Route Optimization (RO) menjadi sistem yang dapat diandalkan oleh perusahaan FMCG untuk mengatur armada transportasi efektif dalam memilih rute dan mudah mengatur jadwal pengantaran bahkan ketika pesanan yang harus dikirim membludak.

Distribution Management System Sebagai Solusi Atas Masalah Supply Chain FMCG

Berbagai permasalahan yang sering dihadapi dalam pemenuhan rantai pasok di atas pada dasarnya berkaitan dengan kondisi pasar yang sangat fluktuatif sehingga sulit ditebak dan manajemen rantai pasok (SCM) yang kurang efektif.

Sebagai solusi atas masalah supply chain tersebut Distribution Management System hadir untuk membuat pengelolaan distribusi sebagai bagian dari pemenuhan rantai pasok menjadi lebih mudah dan terkelola dengan baik.

Distribution Management System dilengkapi fitur-fitur terbaik yang bisa membuat pengelolaan pemenuhan rantai pasok terutama pada sektor FMCG yang cepat menjadi lebih stabil dan terkendali.

Gunakan Distribution Management System dengan demo gratis yang akan didampingi oleh expertise kami di sini.