Sales Supervisor adalah Pengawas Tim Sales Lapangan, Kenali Perannya dalam Distribusi

Masih bingung sales supervisor adalah apa artinya? Dan apa perannya dalam distribusi? Sales supervisor adalah istilah bahasa Inggris yang berarti pengawas penjualan. Di dunia distribusi, sales supervisor adalah pengawas utama tim sales di lapangan.

Seorang sales supervisor tak hanya memastikan target penjualan tercapai, tetapi juga mengelola strategi distribusi agar produk sampai ke pelanggan secara efisien.

Dalam industri FMCG, sales supervisor adalah jembatan antara tim sales, distributor, dan manajemen, memastikan eksekusi di lapangan berjalan sesuai rencana.

Lalu, seperti apa sebenarnya tugas mereka? Benarkah sales supervisor adalah kunci dalam keberhasilan distribusi? Yuk, kita kupas lebih dalam ulasannya!

Tanggung jawab sales supervisor adalah pengawas distribusi

Sales supervisor adalah sosok kunci dalam operasional tim sales dan distribusi. Untuk mengawasi supply chain management atau rantai pasok, sales supervisor juga bertanggung jawab mengelola team sales di lapangan.

Adapun beberapa tanggung jawab sales supervisor adalah berikut:

1. Mendorong penjualan produk

Salah satu tugas utama sales supervisor adalah memastikan produk yang dijual bisa laris di pasaran. Namun, bukan hanya menjual sebanyak mungkin, melainkan juga memahami kebutuhan pelanggan dan merancang strategi agar produk tetap diminati.

Di sisi lain, ketika penjualan mulai menurun di wilayah tertentu, sales supervisor perlu mengumpulkan tim dan menemukan penyebabnya.

Misalnya, apakah karena harga, promosi kurang menarik, atau pesaing lebih agresif. Dengan begitu, sales supervisor bisa segera membuat penawaran diskon khusus dan promo menarik lainnya bagi pelanggan.

2. Mengawasi pengiriman barang dan manajemen stok

Semua tentu setuju kalau distribusi yang efisien menjadi kunci untuk memastikan produk bisa sampai ke tangan pelanggan. Nah, sales supervisor berperan penting memastikan stok barang tersedia dan terdistribusi ke outlet sesuai permintaan.

Sebagai contoh, ketika suatu produk yang sangat diminati telah habis stoknya karena pengiriman terlambat, sales supervisor harus sigap berkoordinasi dengan team logistik untuk mengalihkan stok dari gudang terdekat.

3. Membangun relasi dengan mitra

Tak hanya itu, keberhasilan distribusi bukan hanya bergantung pada tim sales, tetapi juga hubungan baik dengan mitra bisnis. Di sinilah, sales supervisor bertanggung jawab untuk menjaga hubungan yang kuat dengan distributor, retailer, dan pelanggan (outlet/ toko).

Tapi, bagaimana cara sales supervisor mempertahankan pelanggan? Salah satunya dengan menjalin komunikasi yang baik. Misalnya, retailer atau pemilik toko ingin beralih ke kompetitor karena harga yang lebih murah.

Nah, sales supervisor bisa menawarkan skema promo atau diskon khusus agar pemilik toko lebih diuntungkan dan tetap loyal.

4. Membuat rencana penjualan

Sales supervisor adalah seorang yang tidak hanya mengawasi tim, tetapi juga berpikir strategis. Mereka harus mampu menganalisis tren pasar, menyusun strategi pemasaran yang tepat, dan menentukan area potensial untuk memperluas distribusi.

Katakanlah, ada produk tertentu yang sangat laris atau lebih diminati konsumen jika dibeli secara online, seperti produk kosmetik atau skincare.

Menyadari peluang ini, sales supervisor dapat mengusulkan strategi untuk membuat akun marketplace, media sosial atau bahkan membuat website agar penjualan makin meningkat.

5. Riset pasar

Tanggung jawab lainnya dari sales supervisor adalah menemukan peluang baru dengan riset pasar. Supervisor harus peka terhadap perubahan pasar dan memahami tren yang berpotensi membuka peluang bisnis di wilayah baru.

Contohnya, dalam survei pasar, ditemukan bahwa suatu wilayah memiliki permintaan tinggi terhadap produk tertentu, tetapi belum banyak distributor yang masuk.

Sales supervisor yang jeli akan melihat peluang ini dan membuka jaringan distribusi baru atau memperluas cakupan pemasaran. Dengan cara ini, mereka tidak hanya meningkatkan penjualan tetapi juga memperkuat posisi produk di pasar.

Baca juga: Apa Itu Wholesaler Distribusi dan Pentingnya Optimasi Rute Supply Chain

Dalam Distribusi Peran Sales Supervisor Adalah

Menurut Noman Saleem, seorang pakar di bidang sales and business development, sales supervisor adalah diibaratkan konduktor orkestra yang mengoordinasikan team sales di lapangan agar berjalan selaras.

Selain itu, tugas seorang distribution sales supervisor adalah memastikan kelancaran operasional timnya. Beberapa tugas tambahan yang perlu dilakukan meliputi:

– Mengalokasikan sumber daya dan menetapkan jadwal kunjungan sales ke toko/ outlet pelanggan

– Merekrut dan melatih anggota tim agar lebih kompeten di lapangan

– Mengelola dan memastikan data stok selalu diperbarui

– Mengawasi performa tim dan memberikan evaluasi berkala untuk meningkatkan produktivitas

Keseluruhan tugas ini membuat sales supervisor adalah figur sentral dalam menjaga bisnis distribusi. Dengan manajemen yang baik, efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan dapat dipertahankan.

Pengalaman sales supervisor PT Wahana Mekar Lestari mengelola tim sales dengan SimpliDOTS

PT Wahana Mekar Lestari merupakan distributor yang bergerak di bidang perdagangan dan perindustrian. Berlokasi di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, perusahaan ini memiliki cakupan bisnis yang luas, termasuk makanan, minuman, jasa boga, industri roti dan kue, hingga layanan laundry.

Dengan beragam sektor yang dikelola, efisiensi dalam proses distribusi menjadi kunci utama keberhasilan perusahaan.

Dalam operasionalnya, PT Wahana Mekar Lestari mengandalkan tim sales di lapangan yang berperan penting dalam menjaga kelancaran distribusi dan memastikan produk sampai ke pelanggan.

Heri Prasetyo, perwakilan sales supervisor PT Wahana Mekar Lestari yang bertahun-tahun menangani tim sales di lapangan, membagikan pengalamannya meningkatkan produktivitas dan penjualan tim sales dengan bantuan aplikasi distributor, SimpliDOTS.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh sales supervisor di PT Wahana Mekar Lestari adalah pemantauan tim sales di lapangan. Sebelum menggunakan teknologi digital, proses monitoring dilakukan secara manual, yang sering kali menyulitkan dalam memastikan efektivitas kerja tim.

“Dulu, saya harus meminta setiap sales mengirimkan lokasi mereka secara manual. Ini sangat tidak efisien dan menyulitkan dalam mengontrol pergerakan tim di lapangan,” ungkap Heri Prasetyo.

Selain pemantauan, perencanaan rute kunjungan juga menjadi tantangan besar. Tanpa sistem yang terstruktur, sales sering kali menghabiskan waktu di perjalanan lebih lama dibandingkan bertemu pelanggan. Akibatnya, target penjualan sulit tercapai secara optimal.

Bagaimana aplikasi distributor SimpliDOTS membantu sales supervisor di PT Wahana Mekar Lestari?

Untuk mengatasi tantangan sales di lapangan, PT Wahana Mekar Lestari menggunakan aplikasi monitoring salesman, SimpliDOTS untuk meningkatkan efisiensi kerja sales supervisor dan tim sales. Dengan fitur pelacakan real-time, pemantauan tim sales kini menjadi lebih mudah dan akurat.

“Saya bisa langsung melihat posisi tim sales melalui aplikasi, tanpa harus meminta laporan satu per satu. Ini sangat membantu dalam mengontrol pergerakan mereka di lapangan,” ujar Heri Prasetyo.

Selain itu, fitur rute kunjungan otomatis di SimpliDOTS membantu dalam pengelolaan wilayah kerja sales. Kini, setiap sales memiliki area yang jelas, sehingga kunjungan ke outlet lebih terstruktur dan efisien.

“Sebelumnya, sales sering kebingungan menentukan rute kunjungan. Sekarang, dengan aplikasi kunjungan sales ini, saya bisa memastikan setiap sales mendapatkan area kerja yang optimal dan tidak ada waktu yang terbuang percuma,” tambahnya.

Tak hanya itu, fitur rute kunjungan otomatis juga sangat membantu dalam mengatur jadwal sales.

“Dulu sales sering kebingungan harus ke mana dulu, sekarang semua sudah terstruktur. Saya bisa kelompokkan area kerja mereka, misalnya si A di kecamatan ini, si B di kecamatan lain, jadi semua lebih efisien,” kata Heri.

Sejak menggunakan aplikasi monitoring sales, SimpliDOTS Monitoring, cara kerja Heri dan timnya berubah drastis. Dengan fitur pelacakan real-time, ia bisa melihat langsung lokasi sales di lapangan tanpa harus meminta laporan manual.

Dampak Positif Penggunaan SimpliDOTS di PT Wahana Mekar Lestari, Peningkatan Penjualan hingga 50%

Hasil dari penerapan teknologi ini sangat signifikan. Dalam enam bulan pertama sejak menggunakan SimpliDOTS, Heri mencatat peningkatan penjualan yang luar biasa.

“Penjualan saya naik sekitar 30-50% tiap bulan. Dengan sistem yang lebih rapi, sales bisa mengunjungi lebih banyak outlet setiap harinya, dan saya juga bisa melihat area mana yang perlu diperbaiki,” ungkapnya dengan antusias.

Selain itu, fitur pemantauan stok dan piutang pelanggan juga membantu Heri dalam menjaga kelancaran operasional.

“Saya bisa cek stok di gudang langsung dari aplikasi, jadi tidak perlu bolak-balik konfirmasi ke bagian lain. Piutang pelanggan juga bisa saya pantau kapan saja, jadi saya bisa langsung ambil keputusan jika ada yang perlu ditindaklanjuti,” tambahnya.

Berdasarkan pengalaman Heri, penggunaan aplikasi sales tracking seperti SimpliDOTS bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan bagi distributor modern yang ingin meningkatkan efisiensi dan penjualan.

“Buat distributor masa kini, pakai SimpliDOTS itu wajib. Kalau masih manual, banyak waktu dan tenaga yang terbuang. Dengan SimpliDOTS, semua lebih cepat, lebih mudah, dan hasilnya benar-benar terasa,” tutup Heri dengan penuh keyakinan.

Baca juga: Maklon Adalah Strategi Cerdas Memulai Bisnis Merek Sendiri, Begini Cara Kerjanya

Kelola Piutang Pelanggan Lebih Mudah dengan Fitur Customer Debt SimpliDOTS

SimpliDOTS Monitoring membantu sales manager dan supervisor dalam memantau pencapaian serta kinerja tim sales dengan lebih efisien. Dengan aplikasi ini, Anda dapat dengan mudah mengecek ketersediaan stok di gudang serta status piutang pelanggan kapan saja dan di mana saja.

Tak hanya itu, SimpliDOTS Monitoring juga memungkinkan pelacakan real-time terhadap tim lapangan, seperti sales, driver, dan debt collector, sehingga operasional lebih terkontrol dan produktif.

Melalui menu Customer Debt, sales manager dan supervisor dapat dengan cepat mengidentifikasi pelanggan yang memiliki hutang, lengkap dengan detail jumlah invoice dan tanggal jatuh temponya.

Informasi ini ditampilkan secara ringkas, mencakup total hutang seluruh pelanggan, daftar nama pelanggan yang memiliki piutang, serta rincian nominal yang masih harus dibayarkan.

Untuk mempermudah pencarian, tersedia fitur pencarian yang memungkinkan pengguna menemukan informasi spesifik terkait outlet atau pelanggan tertentu hanya dalam hitungan detik.

Data ini membantu tim dalam mengatur strategi penagihan yang lebih efektif, mengurangi risiko keterlambatan pembayaran, dan menjaga arus kas tetap stabil.

Selain itu, istilah-istilah penting seperti Debt (total keseluruhan hutang), Overdue (sisa hutang yang belum dibayar), Invoices (jumlah tagihan yang memiliki hutang), serta Items (jumlah produk yang tercatat dalam transaksi) disajikan secara jelas untuk memudahkan pengelolaan piutang pelanggan.

SimpliDOTS Supervision, Solusi Pengawasan Tim Sales yang Efektif

Dalam kesehariannya, tugas sales supervisor adalah mengawasi tim di lapangan dan sering kali menjadi tantangan tersendiri.

Tanpa sistem yang terstruktur, supervisor harus menelepon sales berkali-kali hanya untuk mengetahui posisi mereka. Bahkan, tak jarang ada missed call yang tak diangkat, membuat koordinasi semakin sulit.

Namun, dengan fitur Supervision SimpliDOTS, semua kendala tersebut dapat diatasi. Supervisor kini dapat memantau aktivitas sales secara real-time langsung dari aplikasi, tanpa perlu repot menelepon satu per satu. Cukup dengan beberapa klik, supervisor bisa:

• Melihat lokasi sales di peta, dimana juga ditampilkan info nama sales, tanggal, jam, serta lokasi terkini mereka.
• Memantau kunjungan outlet untuk emastikan sales benar-benar mengunjungi outlet sesuai rute yang ditentukan.
• Melihat durasi kunjungan untuk memeriksa berapa lama sales berada di satu lokasi dan memastikan efektivitas kerja mereka.
• Mengetahui rute perjalanan, dimana supervisor bisa mengevaluasi apakah sales sudah menjalankan rute yang paling efisien atau tidak.

Dengan sistem pemantauan berbasis teknologi SimpliDOTS Supervision, kesalahan operasional dapat diminimalkan. Tidak ada lagi waktu terbuang hanya untuk mencari keberadaan tim sales atau memastikan mereka bekerja sesuai target. Sales supervisor senang, tim sales tenang!

Yuk, coba dan buktikan sendiri kemudahan mengelola tim sales di lapangan dengan SimpliDOTS Supervision! Dapatkan demo gratis sekarang atau hubungi tim sales kami untuk informasi lebih lanjut.